Sumbawa Besar, Kliksumbawa.com– Pemerintah Kabupaten Sumbawa menegaskan komitmennya untuk mengarahkan efisiensi anggaran kepada sektor-sektor prioritas, terutama infrastruktur. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetyo.
“Yang jelas kalau bicara efisiensi adalah bagaimana bahwa memposisikan anggaran pada hal-hal yang prioritas. Jadi bukan kita memangkas secara membabi buta, tapi kita pastikan penguatan efisiensi itu akan diarahkan kepada penguatan infrastruktur,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa penguatan infrastruktur menjadi PR pemerintah. Infrastruktur dimaksud meliputi jalan, jaringan usaha tani (JUT), dan sistem pengairan, yang sangat krusial untuk distribusi alat produksi serta hasil pertanian.
Menurutnya, penguatan sentra produksi dan akses transportasi menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya petani.
Terkait harga komoditas seperti padi dan jagung yang menjadi perhatian masyarakat, Pemkab Sumbawa tengah melakukan langkah serius.
“Hari ini Pak Bupati ke Jakarta untuk membicarakan harga komoditas pertanian dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Pertanian, Bulog, offtaker, dan asosiasi peternak,” kata Budi.
Ia mengimbau masyarakat untuk bersabar menunggu hasil pertemuan tersebut.
“Kita tunggu informasinya, nanti solusi-solusi dari pertemuan itu bisa dirilis untuk publik. Fenomena lapangan, kekurangan gudang terus penjualan kepada pabrik pakan juga menjadi hal yang akan dibicarakan di pusat. Kita berharap dapat solusi terbaik untuk kesejahteraan petani kita,” tutupnya. (KS/02)