Jakarta, Kliksumbawa.com– Dalam upaya mendorong percepatan pembangunan infrastruktur prioritas di Kabupaten Sumbawa, dua pimpinan komisi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat melakukan kunjungan kerja strategis ke Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia.
Ketua Komisi III DPRD Sumbawa, Syaifullah, S.Pd., MM.Inov, dan Ketua Komisi I, Muhammad Faesal, S.AP., MM.Inov, diterima langsung oleh Menteri PU, Dody Hanggodo, M.E.P, di Jakarta, Rabu (04/11/2025).
Pertemuan ini menjadi wujud nyata komitmen dua Partai besar pengusung pemerintah yakni PKB dan Partai Gerindra melalui kader-kadernya di daerah untuk aktif memperjuangkan aspirasi dan kepentingan masyarakat hingga ke tingkat pusat.
Melalui komunikasi politik yang intens dan koordinasi lintas lembaga yang kuat, diharapkan program pembangunan di Kabupaten Sumbawa dapat berjalan lebih cepat, tepat sasaran, dan berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, kedua pimpinan komisi ini menyampaikan sejumlah agenda krusial, dengan fokus utama pada percepatan pembangunan Bendungan Kerekeh dan peningkatan infrastruktur jalan.
Syaifullah, selaku Ketua Komisi III yang membidangi infrastruktur, mengatakan bahwa kunjungan kerja ini adalah bagian dari fungsi kontrol dan aspirasi DPRD.
“Kami terus berupaya agar program pembangunan nasional juga berpihak pada Sumbawa. Ini bukan sekadar proyek fisik, melainkan bagian dari ikhtiar panjang untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Syaifullah.
Dikatakan Syaifullah Keberhasilan komunikasi politik ini menunjukkan efektivitas pendekatan langsung ke level pembuat kebijakan pusat. Kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah yang diwakili oleh DPRD dengan kementerian teknis diharapkan dapat segera mewujudkan pembangunan infrastruktur yang menjadi hak dan kebutuhan mendesak masyarakat Kabupaten Sumbawa.
Dengan realisasi proyek-proyek strategis ini, percepatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan di Bumi Samawa pun semakin diyakini akan terwujud.
Sementara Muhammad Faesal, menyampaikan rasa syukur dan optimismenya. “Alhamdulillah, bersama Ketua Komisi III, Pak Syaifullah kita bisa bersilaturahmi langsung dengan Pak Dody, Menteri PU di Jakarta. Dalam pertemuan itu, kami membahas dua agenda penting untuk Sumbawa: Bendungan Kerekeh dan infrastruktur jalan. Keduanya sangat vital untuk menunjang pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Faesal.
Menurut Faesal, Bendungan Kerekeh bukan sekadar proyek fisik, melainkan investasi jangka panjang untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. “Pembangunan Bendungan Kerekeh merupakan proyek strategis yang diharapkan mampu memberikan dampak besar terhadap sektor pertanian, irigasi, dan penyediaan air baku, khususnya di wilayah timur Sumbawa,” jelasnya.
Kemudian, lanjutnya, peningkatan infrastruktur jalan, dinilai akan menjadi katalisator bagi perekonomian lokal. Infrastruktur jalan yang memadai akan memperkuat konektivitas antarwilayah, memperlancar dan mempercepat distribusi hasil produksi masyarakat, serta membuka peluang investasi baru di berbagai sektor.
Yang menggembirakan tambah Syaifullah, pembahasan dalam pertemuan ini menghasilkan titik terang. Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian PU, memberikan respons positif dan berkomitmen untuk merealisasikan sejumlah proyek prioritas di kabupaten sumbawa pada Tahun 2026. (KS)













